BANDUNG – Gubernur terpilih Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan desa untuk mencapai keberhasilan provinsi.
Dalam pernyataannya, Dedi menyatakan bahwa setiap sore ia akan mengadakan pertemuan dengan bupati dan wali kota terpilih untuk membahas langkah-langkah strategis dalam pembangunan Jawa Barat.
“Kita akan berdiskusi tentang apa yang harus dilakukan untuk menata Jawa Barat ke depan,” ungkapnya, mengusung tagline “lembur diurus kota ditata”.
Dedi juga menunjukkan sikap terbuka terhadap masukan dari semua pihak, termasuk pasangan calon lain dalam Pilgub Jabar.
Ia percaya bahwa semua fraksi di DPRD Provinsi Jawa Barat harus bersatu dalam menyepakati pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan publik.
“Kita tidak lagi berbicara soal dukungan partai, tetapi tentang kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Setelah resmi dilantik, Dedi berkomitmen untuk segera melaksanakan tugasnya sebagai Gubernur. Ia menegaskan, kecepatan dalam bekerja sangat tergantung pada waktu pelantikan yang ditetapkan pemerintah.
“Kami masih menunggu kapan pelantikan akan dilakukan,” jelasnya.
Dedi Mulyadi dan wakilnya, Erwan Setiawan, terpilih setelah meraih 62,22% suara pada pemilihan gubernur 2024. Penetapan mereka sebagai gubernur dan wakil gubernur dilakukan oleh KPU Jawa Barat di Hotel Grand Mercure, Bandung, pada 9 Januari 2025.
Dalam kesempatan itu, Dedi mengucapkan terima kasih kepada semua pasangan calon lain yang tidak mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Hal ini menunjukkan sikap terbuka dan kolaboratif dari semua pihak untuk membangun Jawa Barat bersama-sama.
Dedi Mulyadi juga menyampaikan rencana program kerja yang ingin segera dilaksanakan pasca-pelantikan. Beberapa program prioritas mencakup ketahanan pangan, penyediaan makanan bergizi gratis, penanganan infrastruktur pasca-bencana di Sukabumi dan Cianjur, serta pengelolaan masalah sampah di Bandung Raya yang semakin mendesak .
Ketua KPU Jawa Barat Ahmad Nur Hidayat mengungkapkan bahwa sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 80 tahun 2024, pelantikan gubernur terpilih dijadwalkan pada 7 Februari 2025.
Namun, hingga saat ini belum ada konfirmasi lebih lanjut mengenai pelaksanaan tersebut . Dengan berbagai tantangan yang dihadapi Jawa Barat saat ini, Dedi Mulyadi bertekad untuk bekerja cepat dan efektif demi kemajuan provinsi.
Ia berharap agar seluruh elemen masyarakat dapat bersatu dalam menjalankan program-program pembangunan yang telah direncanakan. Dengan semangat kolaborasi dan keterbukaan, Dedi Mulyadi siap memimpin Jawa Barat menuju masa depan yang lebih baik.***
