Pasukan Maung Siliwangi Kawal Panen Padi di Purwakarta

Ketahanan pangan bukan hanya urusan petani dan pemerintah. Di Kabupaten Purwakarta, derap sepatu lars dan semangat kebersamaan terdengar hingga ke petak-petak sawah.

Komando Distrik Militer (Kodim) 0619/Purwakarta, di bawah komando Letkol Inf Ardiansyah, sosok pria berjuluk Raja Aibon Kogila (RAK) menggelar operasi luar biasa, mendampingi petani dari pengolahan lahan hingga tuntas panen, demi menjaga perut rakyat tetap kenyang.

Pada Sabtu (26/4/2025), di Desa Cidahu, Kecamatan Pasawahan, prajurit dari Koramil 1901/Wanayasa yang dikenal sebagai Pasukan Maung Siliwangi dikerahkan langsung ke lapangan.

Mereka tak hanya membawa senjata, tetapi juga semangat juang untuk membantu petani dalam menyerap hasil panen gabah bersama Perum Bulog.

Di tengah hamparan sawah yang menguning, Serma Yaya Sunarya, Babinsa Desa Cidahu, menyatu dengan petani. Bersama Gapoktan Warga Saluyu I di Kampung Cidahu, ia mengawal seluruh proses pertanian, dari cangkul pertama hingga karung gabah terakhir diangkut.

“Kami hadir sejak awal, bukan hanya untuk pengamanan, tetapi sebagai bukti nyata sinergi TNI dengan rakyat. Ini adalah bagian dari tugas kami untuk membina dan menjaga kehidupan bangsa dari akar rumput,” tegas Kapten Arm Bambang Priambodo, Danramil Wanayasa kepada wartawan, Sabtu (26/4/2025).

Kehadiran TNI mendapat sambutan hangat dari petani. Ketua Gapoktan Warga Saluyu I, Zaelani, tak bisa menyembunyikan rasa terima kasihnya.

“Para Babinsa ini bukan cuma mendampingi, mereka jadi bagian dari kami. Kami lebih tenang, lebih semangat,” ucapnya Zaelani.

TNI tak bekerja sendiri. Mereka bersinergi erat dengan penyuluh pertanian, menggarap lahan, memupuk, mengendalikan hama, hingga menimbang hasil panen.

Dari total target 49 hektare lahan, 47 hektare telah berhasil diolah, dan sebagian besar kini siap panen.(*)

Sumber : Tribun

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *